Mengapa Aku harus rindu?
“Aku benci kembali, karena aku benci pergi lagi.”
Explore dot Mojokerto. Kurang lebih seperti itulah yang saya ingat dari iklan di TV yang beberapa hari lalu sempat saya tonton. Bagaimana kabar kampung? Bagaimana kabar semua yang kita tinggalkan demi nasib baik yang kita datangi di rantau? Sudah pulang belum? Pertanyaan-pertanyaan seperti ini tentu akan sangat mencubit hati kita yang belum pulang ya, Kawan! Baiklah, saya tidak akan bertele-tele dalam membawakan selembar saja memori kampung yang akan terangkum dalam beberapa faktor yang membuat Kawan-kawan semua harus gemes untuk segera nengok ke kampung dan sowan kerabat!
1. Apa yang telah terjadi di Mojokerto?
Mojokerto telah banyak berubah, lho! Tentu saja sebagai kota satelit yang dekat dengan ibu kota provinsi akan sangat tidak mengagetkan jika Mojokerto dengan letak strategis ini mengalami banyak perubahan yang dalam beberapa hal ini layak disebut sebagai ‘perkembangan’. Maka dari itu, Kawan-kawan rantau wajib melek perkembangan apa saja yang terjadi di Mojokerto kesayangan kita ini!.
![]()
-
-
Sumber: dokumen pribadi
Wah, wah, wah, pusat perbelanjaan punya siapa ini? Tentu saja Mojokerto punya, Kawan! Sekarang kampung kecil kita sudah ketularan kota sebelah, punya pusat perbelanjaan di kota. Bagaimana? Kawan-kawan sudah mencicipi jalan-jalan di sini?
Jika belum, ayo Kawan-kawan jangan lupa pulang kampung dan sowan ke mall baru Mojokerto punya! Pusat perbelanjaan yang baru dibuka lmenjelang lebaran 2016 ini menyita banyak antusiasme warga Mojokerto, Kawan. Bagaimana tidak, pusat perbelanjaan yang terbesar di Mojokerto ini menawarkan beberapa fasilitas yang sebelumnya memang tidak ditemui di Mojokerto punya kita.
Sumber: dokumen pribadiNah, kalau yang ini Kawan-kawan bisa menebak apa yang terjadi di Mojokerto? Beton lagi, beton lagi. Baikah, bertambahnya beton-beton di Mojokerto memang secara nyata mengurangi rumput di ladang. Akan tetapi hal ini terkadang perlu dilakukan demi kelancaran dan perkembangan infrastruktur di daerah-daerah. Mojokerto sedang membuat jalan tol, Kawan! Jalan bebas hambatan ini akan mempermudah transportasi menuju ibu kota provinsi, Surabaya. Baiamana? Senang bukan ada jalan bebas hambatan?
Sumber: dokumen pribadi
Kawan-kawan gemar nongkrong di Alun Alun? Sekarang Alun Alun kota Mojokerto sudah tidak seberantakan zaman anak 90-an masih bocah! Alun Alun kita sudah tertata lebih rapi dan bermandikan cahaya lampu, romantis. Dalam beberapa waktu terakhir ini pemerintah kota Mojokerto melakukan renovasi terhadap ikon kota Mojokerto ini sehingga lebih apik dan membuat warga memiliki tempat yang nyaman sebagai titk kumpul. Alun Alun benar-benar tidak seperti zaman anak 90-an masih ingusan, Kawan. Jika Alun Alun sebelumnya adalah ruang terbuka yang hanya ada air mancur, gajah, lapangan rumput kering yang di siang hari banyak bocah bermainsepak bola-- Hayo, siapa bocah Kauman yang gemar main bola pulang sekolah di rerumput kering Alun Alun? Sekarang ikon kota Mojokerto ini telah bertransformasi menjadi pusat kota yang nyaman unuk melakukan banyak kegiatan seperti lari bagi, sekadar jalan-jalan bersama teman, melamun di bangku taman, berdiskusi, hingga bermain-main saja bersama teman-teman sejawat. Tidak jarang pula banyak komunitas-komunitas yang mengadapak perkumpulan mereka di Alun Alun kita ini.
Jadi ini yang saya maksud dengan ‘Apa yang telah terjadi di Mojokerto?’ Baiklah kita semua merantau dan berusaha keras mendapatkan nasib lebih baik di tanah hijau tetangga sebelah, tapi jangan lupa pulang dan selalu mengawal perkemangan di kampung, ya! Mojokerto sangat membutuhkan pengawalanmu!
2. Kemegahan Mojopahit, Mojokerto Tempatnya!Sejak zaman Kawan-kawan masih sekolah dasarsudah mengertikan bukan kalau Mojokerto kita ini terkenal dengan Majapahitnya? Tentu saja Mojokerto kita ini menyimpan banyak sekali mosteri kejayaan Kerajaan Majapahit. Banyak situs yang telah ditemukan maupaun yang masih terpendam di tanahyang dahulunya adalah Wilwatika ini. Kawan-kawan memiliki kenagan apa di situs-situs Majapahit ini? Sudah pulang dan tengok ke sini lagi?
Sumber: dokumen pribadiDalam ulasan kali ini sayatidak akan mendongeng banyak tentag situs-situ Majapahit, karena di artikel selanjutnya akan akan disajikan dongeng yang lebih lengkap. Baiklah Kawan, maka tengoklah kampung halamanmu dan jangan melepaskan jutaan pengetahuan terpendam di tanah raja ini. Banyak yang harus kita selesaikan dan kuasai menyoal Majapahit dan ribuan misterinya. Merantaulah, bawakan kisah-kisah luar biasa Majapahit ke luar sana!
3. Hiruk-Pikuk Lingkungannya!Mojokerto merupakan kota satelit yang tidak sepadat ibu kota provinsi. Sehingga faktor ketiga yang seharusya membuat Kawan-kawan rindu pulang kampung ini cukup ampuh. Letak Mojokerto yang strategis akan tetapi dengan keadaan kota yang belum terlalu padat seperti kota-kota metropolitan masih bisa menjadi pertimbangan.
Sumber: dokumen pribadiKawan-kawan mungkin akan kesulitan menemukan jalangan lengang seperti ini di tanah perantauan yang padat penduduk. Terlebih lagi untuk Kawan-kawan yang megadu nasib di kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Yogyakarta. Pulang kampung dengna mengambil nafas sejenak dengan suasana kota kecil yang—walaupun saat ini kepadatan Mojokerto merambat naik, akan tetapi kelengangan seperti ini masih dapat dijumpai. Tidakkah Kawan-kawan rindu untuk rehat sejenak dari kesibukan di kota besar dan beraktifitas santai di kampung halaman?
Sumber: dokumen pribadiPergi belanjake pasar sama Emak. Jangan lupa bahwa Mojokerto masih memiliki pasar tradisional yang benar-benar masih khas hiruk-pikuk transaski jual-beli ala pasar. Tidak ada salahnya sedikit meregangkan otot Kawan-kawan dan sowan ke Pasar Tanjung Anyar.
Sumber: dokumen pribadiSawah! Mojokerto yang sedang berjalan dalam pembangun insfrastruktut masih punya ini. Nikmat apa lagi yang kawan-kawan dustakan dari Mojokerto kita ini? Kawan-kawan ingin tempat wisata modern, ada. Tempat wisata budaya dan sejarah? Mojokerto gudangnya. Hiruk-pikuk kota yang masih cukup lengang? Baiklah? Sawah yang kece dan asri? Banyak.
Nah, beberapa haldi atas adalah poin-poin yang saya rekomendasikan pada Kawan-kawan semua mengapa harus rindu kampung? Merantaulah sejauh mungkin, jangan lupa kembali. Mojokerto kita ini masih terus berlari dan butuh dikawal perkembangannya sejak kini. Jangan lupa pulang dan ambil nafas dalam-dalam sebagai amunisi untuk kembali merantau!
Kotoko a.k.a team~~Bagikan agar seluruh temanmu tau~